Lumba-lumba merupakan mamalia laut, kebanyakan masyarakat masih menyebut Lumba-lumba dengan sebutan ikan Lumba-lumba, sebab hewan ini hidup dan berenang di air layaknya seekor ikan. Padahal Sebenarnya Lumba-lumba merupakan mamalia atau satwa menyusui, seperti kambing atau sapi.

Hewan Lumba-lumba termasuk ke dalam bangsa Cetacea perairan. Agar memudahkan ia bergerak di dalam air maka tubuh Lumba-lumba berbentuk layaknya torpedo/streamline serta hidrodinamis dengan bentuk ujung tubuhnya meruncing. Untuk bergerak di dalam air, mamalia ini dilengkapi dengan sirip dada serta sirip punggung. Bentuk posisi sirip pada ekornya mendatar untuk memudahkan bergerak ke arah naik dan turun sehingga dapat mendorong tubuhnya keika berenang.

HABITAT LUMBA-LUMBA
Lumba-lumba adalah mamalia laut yang fleksibel dengan kondisi lingkungan air yang ada, sehingga habitat lumba-lumba adalah setiap perairan yang ada di dunia. Lumba-lumba dapat dijumpai dimana saja, di seuruh lautan tropik dan juga lautan sub troik. Namun ada juga sebagaian spesies lumba-lumba yang lebih menyukai untuk tinggal di habitat perairan pantai atau coastal dan sebagian lumba-lumba yang lain lagi berada di lautan bebas atau oseanik.

JENIS IKAN LUMBA-LUMBA
Jenis Lumba-lumba yang hidup berada di perairan sekitar indonesia antara lain;
1.                  Lumba-lumba Hidung Botol,
2.                  Lumba-lumba Totol,
3.                  Lumba-lumba Paruh Panjang,
4.                  Lumba-lumba Bergaris,
5.                  Lumba-lumba biasa,
6.                  Lumba-lumba Fraser,
7.                  Lumba-lumba Putih Cina,
8.                  Lumba-lumba Gigi Kasar,
9.                  Lumba-lumba Abu-abu, dan
10.              Lumba-lumba Pesur.
Dari 10 jenis lumba-lumba yang ada di indonesia ini, ada 3 jenis lumba-lumba yang yang paling terkenal, yitu Lumba-lumba hidung botol, totol, dan paruh panjang.

PENYEBARAN IKAN LUMBA-LUMBA
Lumba-lumba adalah hewan mamalia yang kosmopolit, sehingga hampir di setiap belahan bumi, terdapat kelompok mamalia cerdas ini. Penyebaran lumba-luma di perairan panatai meliputi Sungai Mahakam, mamalia ini juga banyak ditemui di kawasan teluk Kendawangan di Kalimantan Barat, sampai di kawasan Laguna Segara Anakan di Jawa Tengah, maupun Teluk Kumai di kawasan Kalimantan Tengah. Di latan Indonesia juga banyak dijumpai jenis lumba-lumba yang ada di kawasan perairan Indonesia bagian Timur misalnya Laut Sawu Maluku.

0 komentar:

Posting Komentar

@AbangIwan. Diberdayakan oleh Blogger.

Total Tayangan Halaman